Ah sudah terlalu lama ternyata ya daku hiatus dalam menulis cerita tentang MovieDay. Bukannya gak ada stok film yang mau direview, tapi karena belum kepikiran aja mau nulis apa hehe. Ya begitulah karena menulis adalah proses: proses pencampuran antara ide dan mood yang berkesinambungan dan diharuskan selalu muncul walaupun rasa malas menghinggapi. Okeh, kali ini kita akan melirik kembali film dari novel J.K. Rowling yang berjudul Fantastic Beasts and Where to Find Them.
Fantastic Beasts and Where to Find Them
Awal Cerita
Film ini diawali dengan intro sebuah ketakutan terhadap penjahat yang bernama Gellert Grindelwald dengan berita yang tersebar tentangnya. Cerita berawal dari pemunculan tokoh utama sebagai lakon yakni Scamander di New York dengan membawa koper yang berisi, you know, fantastic beasts. Ya…hewan-hewan fantastik itu dimasukkan dalam koper kecuali si tanaman kecil (Bowtruckle) yang bernama Pickett yang selalu melekat di dalam saku pakaian Scamander.
Permasalahan dimulai saat hewan yang bernama Niffler bertingkah nakal dan akhirnya keluar dari koper Scamander. Niffler adalah hewan fantastic yang sangat menyukai dan peka terhadap apa saja barang yang berkilau entah uang, logam, atau sejenisnya. Dalam awal cerita ini, Niffler keluar dari koper karena mendengar gemerincing koin yang jatuh dan akhirnya membuat Scamander kewalahan dalam pencarian.
Oiya…sebelum berlanjut lebih jauh kalian perlu tahu kalau film ini adalah cerita yang dibuat J.K. Rowling sebelum Harry Potter dan inilah awal dari Hogwarts, dunia sihir, dan sebagainya muncul. Okeh, kembali ke cerita.
Scamander harus susah payah mengejar Niffler yang terus memasukkan benda-benda berkilauan ke dalam kantong perutnya. Entah kenapa Niffler memiliki kantong itu walaupun dia bukan Kanguru. Bahkan kantong tersebut bisa memuat logam berat seperti emas, koin, dan berlian dengan jumlah yang tak terbatas. Namanya juga hewan fantastis haha. Kalian bisa melihat Dougal masuk di brankas emas dan uang dalam gambar berikut.
Pengejaran Niffler mempertemukan dia dengan Kowalski Jacob (selanjutnya dipanggil Jacob), Tina, dan Queenie. Selanjutnya kita harus terbiasa dengan panggilan Newt untuk Scamander. Niffler tak hanya menyibukkan Newt, tapi juga empat orang tersebut terlibat dalam perburuan karena semua hewan (fantastik) yang ada di koper Newt terlepas termasuk Occamy yang baru saja menetas dan Demiguise.
Puncak Masalah
Puncak masalah dimulai saat Tina (nama lengkapnya Propentina Goldstein) untuk membawa Newt ke Kongres Penyihir di Amerika karena melanggar pasal 3A karena tidak menghapus ingatan seorang No-Maj atau Muggle yang bernama Kowalski Jacob yang telah mengetahui sihir yang digunakan Newt. Perjalanan Tina untuk menegakkan hukum terhadap Newt tak semulus yang ia duga. Tina yang baru saja dikeluarkan dari kelompok Auror harus bersabar karena posisinya yang tidak lagi (cukup) penting dalam Kongres Penyihir. Namun, justru itulah yang membuat Newt dan Tina menjadi semakin akrab – ah lebih enak kalau disebut closer hehe – sehingga cerita film menjadi semakin seru.
Kongres Penyihir menduga bahwa Jacob, Tina, dan Newt diduga terlibat dalam tragedi tewasnya senator New York, Henry Shaw. Awalnya, Tina datang ke Kongres Penyihir dengan niat baik untuk melaporkan Newt atas pelanggaran pasal 3A yang ia lakukan. Namun, hal buruk malah terjadi. Sepertinya Rowling memunculkan kenyataan dalam ceritanya bahwa seringkali orang yang berniat baik malah menjadi kambing hitam atas kejahatan seseorang. So, jangan heran kalau hal tersebut terjadi pada kalian. Brace ourselves 😀
Dengan melihat roh Shaw yang melayang di atasnya, Newt memastikan bahwa Shaw tewas bukan karena serangan hewan melainkan karena serangan Obscurus. Ketua Kongres Penyihir menyangkal ada Obscurus di Amerika dan memerintahkan Graves untuk menyita koper Newt. Nah, si Graves inilah yang menjadi tokoh yang ingin memanfaatkan Obscurus untuk memunculkan perang massal antara penyihir dan Muggle (No-Maj). As you know, No-Maj atau Muggle adalah istilah untuk manusia yang tidak memiliki atau tidak bisa mengendalikan sihir (No Magic or Non Wizard).
Atas dugaan tersebut, Tina dan Newt menghadapi masalah besar yakni hukuman mati. Hukuman mati yang dilakukan di dunia penyihir tidak dengan senjata atau sebagainya, tetapi degan memanfaatkan ingatan kebahagiaan orang yang akan dihukum sehingga ia seolah-olah tidak merasakan sakit ketika mati. Tina dan Newt diborgol dan dituntun ke ruang kematian.
Tina yang menjadi sasaran pertama hampir saja dengan senang menceburkan diri untuk memenuhi panggilan kematiannya. Namun, Newt dengan hewan-hewan fantastis yang ia bawa selalu memiliki ide brilian. Pickett si Bowtruckle dengan kecerdikannya mampu melepaskan borgol yang merantai tangan Newt dan aksi pun dimulai.
Dengan Swooping Evil yang ia siapkan saat menolong Jacob, Newt dan Tina berhasil kabur dari kematian.
Karena tindakan kabur itulah Tina, Newt, Jacob, dan Queenie menjadi buronan para MACUSA (Magical Congress of the United States of America). Newt masih memikirkan Dougal, seekor Demiguise yang keluar dari kopernya saat itu. Perburuan Demiguise tidak berjalan mulus karena hewan yang mereka cari memiliki kemampuan untuk tidak terlihat. Satu-satunya jalan untuk mengetahui keberadaan Demiguise adalah dengan bertemu Gnarlack yang hampir saja menjadi pertaruhan untuk Pickett sebagai imbalan. Hal tersebut berhasil digagalkan Jacob dengan serangan tinjunya yang mengarah langsung ke wajah Gnarlack.
Akhir cerita
Singkat cerita, pertarungan Newt dan kawan-kawan melawan Graves yang ingin memanfaatkan Obscurus untuk kejahatannya menjadi tak terelakkan. Obscurus adalah makhluk yang mmemiliki kemampuan luar biasa dan mampu bersemayam dalam tubuh anak-anak. Obscurus yang saat itu bersemayam dalam tubuh Credence menjadi cukup jinak karena bujukan Tina yang dekat dan pernah menolong Credence. Namun, kemarahan Credence muncul karena kebohongan Graves.
Happiness always appear in the end of stories. Credence akhirnya hancur oleh MACUSA bersama dengan hancurnya Obscurus. Graves ditawan oleh Kongres Penyihir karena ia adalah Grindelwald yang menyamar. Empat sekawan yakni Newt, Jacob, Tina, dan Queenie bebas dari semua tuduhan dan berhak menikmati hidup seperti biasanya atas kebenaran yang mereka ungkap. Satu lagi, Newt membantu MACUSA meng-obliviate semua Muggle yang melihat kejadian pertarungan antarsihir saat itu. Tentu saja dengan bantuan fantastic beast yakni si Frank, seekor Thunderbird yang hendak dilepaskan Newt di Arizona.
Sekian dulu ya cerita MovieDay hari ini tentang Fantastic Beasts and Where to Find Them. Jika kalian sudah menonton, share yuk keseruan yang kalian rasakan dengan mengisi kolom komentar di bawah 🙂
